Kedungharjo.desa.id - Pertanian dengan pemanfaatan sumber daya lokal secara intensif dengan sedikit atau tidak menggunakan input luar merupakan sebuah metode dalam usaha tani yang sering disebut sebagai budidaya pertanian organik artinya dalam metode pertanian tersebut tidak lagi menggunakan bahan kimia seperti pupuk dan pestisida kimia. Metode pertanian ini diharapkan tidak merusak lingkungan namun dapat menghasilkan kuantitas dan kualitas produk yang tinggi.
Pertanian ramah lingkungan memiliki konsep keberlanjutan yang sederhana karena dalam pelaksanaannya menggunakan mikro organisme yang menguntungkan di dalam tanah agar tanah lebih seimbang sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman.
Bertampat di rumah Ketua Kelompok tani Kedungharjo, Selasa 2/8/2022 pertemuan GAPOKTAN Kedungharjo bersama Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Mantingan komitmen kesadaran diri dalam mengelola sumberdaya yang tersedia yang keberlanjutan usahatani dapat dilakukan inovasi ramah lingkungan, pembelajaran dan penerapan pupuk organik pestisida organik dan sedikit demi sedikit mengurangi pupuk kimia.
Harapan kedepannya petani tidak ketergantungan dengan pupuk kimia yang akhir-akhir ini sulit terpenuhi serta mampu menghasilkan padi organik yang bermutu, berdaya saing tinggi, dan sesuai preferensi pasar. (HS*)